Dalam pengelolaan website dan mengoptimalkan SEO, ada banyak komponen pendukungnya. Salah satunya adalah HTTP yang merupakan alamat domain. HTTP inilah yang membuat sebuah halaman website bisa diakses. Kemudian, seiring perkembangan teknologi, muncullah HTTP/2 sebagai versi yang sudah diperbarui. Kita akan mempelajari apa itu HTTP/2 dan caranya bisa membantu SEO. Namun sebelumnya, kita kupas dahulu tentang HTTP.
Pengertian HTTP
HTTP adalah protokol jaringan application layer atau lapisan aplikasi, yang dibuat dan dikembangkan dengan tujuan membantu proses pemindahan atau transfer antar komputer. Kegunaan protokol ini adalah untuk melakukan transfer informasi seperti file, dokumen, gambar, serta video antar komputer.
Maka dari itu, HTTP menjadi bagian penting yang tak terpisahkan dari proses browsing, mengirim file, serta apapun yang berkaitan dengan aplikasi web.
Karena seperti namanya, HTTP atau Hypertext Transfer Protocol digunakan dengan cara penerapan protokol yang berkaitan dengan hypertext. Jadi, penggunaan HTTP banyak mengambil sumber daya yang berasal dari tautan atau link. Di mana, ini adalah jenis berkas yang merupakan referensi untuk mengarah ke berkas lainnya, atau biasa disebut dengan direktori.
Protokol HTTP memiliki kumpulan perintah yang ada di dalam komunikasi di antara semua jaringan. Komunikasi ini berlangsung di antara web server dan komputer client, atau prosesnya terjadi sebaliknya. Dalam proses komunikasi tersebut, komputer client membuat permintaan dengan cara mengakses domain URL atau alamat IP. Lalu, permintaan tersebut dikelola web server berdasarkan kode yang telah dimasukkan.
Contoh paling simpel untuk protokol HTTP yaitu komunikasi antar web server dan komputer client. Jadi, komputer client membuat permintaan ke web server untuk penggunaan browser. Lalu, permintaan ini ditanggapi web server dengan cara mengirimkan data atau dokumen yang ada di dalam web server, sesuai permintaan dari komputer client tersebut.
Untuk pertukaran data serta informasi seperti halnya SMTP, FTP, IMAP atau POP3, sebenarnya tersedia protokol lainnya. Akan tetapi, protokol HTTP memang paling sering digunakan daripada yang lain. Sebab, HTTP awalnya didesain dengan tujuan mengelola dokumen HTML untuk dikirimkan ke client.
Di samping itu, protokol HTTP sifatnya cukup fleksibel. Jadi, hingga kini HTTP masih terus dikembangkan dan ditambah dengan sejumlah fitur baru. Maka dari itulah, protokol HTTP paling bisa diandalkan, juga paling cepat dalam melakukan proses transfer data.
Kegunaan HTTP
Kegunaan HTTP adalah untuk mengatur format dan proses cara transmisi data dilakukan. Selain itu, HTTP berfungsi untuk pengaturan web server dan browser dalam memproses segala macam perintah yang diterima.
Misalnya, ketika Anda memasukkan domain (URL) ke browser. URL yang dimasukkan ini adalah perintah untuk web server agar memberikan data laman website yang sesuai dengan alamat yang diakses. Kemudian, perintah ini akan menghasilkan tampilan laman website yang terlihat pada web browser.
Di samping itu, fungsi HTTP lainnya yaitu untuk meningkatkan keamanan data agar tidak dicuri dan diretas hacker. Ini ditandai dengan keberadaan HTTPS atau Hypertext Transfer Protocol Secure. Dilihat dari fungsinya masih sama, yakni untuk mengatur pemrosesan data. Namun, HTTPS lebih aman daripada HTTP.
Jadi, data yang diproses oleh HTTPS lebih dahulu dienkripsi. Ini adalah cara untuk menghalangi hacker maupun user yang melakukan percobaan untuk memata-matai atau mencuri data dalam proses pertukaran yang tengah berlangsung. Oleh karena itu, data yang tidak dienkripsi bisa dibaca dengan lebih mudah dan tentunya ini bakal merugikan. Terlebih lagi jika data ini penting, seperti username, PIN, password, identitas pribadi dan lainnya.
Cara Kerja HTTP
HTTP bekerja dengan cara memproses data. Ada yang namanya web resource, contohnya yaitu dokumen HTML, PDF, JSON dan file lain, semuanya tersimpan di web server.
Agar web client bisa mengakses beragam resource yang ada di dalam web server, digunakanlah URL. Lalu, protokol HTTP membantu jaringan yang memberi support kepada web client agar dapat mengambil web resource di dalam aplikasi web.
Kemudian, lewat URL tersebut, protokol HTTP bekerja dengan cara mengirim request atau permintaan, dan memberikan response atau respon untuk request URL yang diterima. Misalnya, delete atau menghapus, update atau memperbarui, dan replace atau mengganti file di dalam server.
Begitu permintaan dan respon telah dijalankan, web server takkan mengingat jaringan atau koneksi apapun yang telah terjadi. Jadi, saat HTTP kembali mengirim permintaan, web server bakal memproses request tersebut seperti di awal. Ini yang membuat protokol HTTP disebut dengan stateless protocol.
Sementara, semua proses mulai dari pengiriman request dari web client hingga respon dari web server, dinamakan HTTP Transaction.
Kesimpulan HTTP
Sederhananya, HTTP merupakan komponen website yang berfungsi untuk proses pertukaran data di internet. Protokol ini yang menghubungkan web client atau browser dengan web server atau aplikasi web. Di mana, proses transmisi data dan pengiriman formatnya diatur oleh protokol HTTP.
Jadi, inilah pentingnya protokol HTTP. Karena ini sangat penting, makanya HTTP terus dikembangkan. Hingga muncul versi barunya yakni HTTPS dengan keamanan lebih tinggi. Juga muncul kembali versi terbaru yakni HTTP/2 yang bekerja lebih cepat.
Mari simak ulasan lebih lengkap tentang HTTP/2 berikut ini.
Apa Itu HTTP/2
HTTP/2 adalah HTTP/1 yang sudah dikembangkan fungsinya. Terutama, untuk HTTP/1 yang tidak diperbarui dalam waktu yang terlalu lama. Secara sederhana, HTTP/2 bisa bekerja lebih cepat dalam memproses transfer data. Selain itu, juga lebih aman karena bisa mengelola kendala seperti overload. Maka dari itu, HTTP/2 punya banyak keuntungan sekaligus manfaat lainnya, termasuk untuk SEO.
Manfaat HTTP/2
Baik untuk mendukung SEO dan protokol HTTP secara keseluruhan, berikut keuntungan HTTP/2:
Akses Website Lebih Cepat
Dengan HTTP/2 maka server bisa melakukan perintah dari client dengan lebih cepat. Daripada HTTP/1 yang lama, HTTP/2 bekerja dengan lebih efisien dalam melakukan proses transformasi data ketika data sedang dikirim. Biasanya, sering sekali ada kendala dalam pemuatan halaman program website atau Java Script yang menggunakan HTTP/1. Namun, dengan menggunakan HTTP/2 maka gangguan tersebut akan berkurang.
Lebih Aman dengan Enkripsi
HTTP/2 yang mengirimkan proses enkripsi data diklaim lebih aman daripada HTTP/1. Jadi, ini memudahkan Anda untuk melakukan apa saja di internet dengan lebih aman dan minim dari serangan hacker. Akan lebih baik lagi apabila Anda tetap menggunakan SSL untuk menjamin keamanan. Di samping itu, ini juga dapat meningkatkan kualitas SEO rate di website Anda.
Demikian sekilas ulasan tentang HTTP/2 serta kegunaan dan manfaatnya. Sekarang, browser sudah hampir semuanya memakai teknologi HTTP/2. Jadi, sebenarnya hanya menunggu waktu saja hingga HTTP/1 tidak lagi digunakan buat website. Maka dari itu, sudah saatnya Anda ganti ke HTTP/2 melalui penyedia hosting Anda.
Terutama, setelah kini mengetahui apa itu HTTP/2 dan caranya bisa membantu SEO. Waktunya Anda optimalkan SEO Anda dengan HTTP/2. Maxsol siap membantu Anda untuk semua proses peralihan ke HTTP/2. Hubungi Maxsol untuk konsultasi tentang strategi marketing online Anda.
