Keluhan yang sering terjadi ketika ingin memulai bisnis atau usaha adalah bingung harus harus mulai dari mana dan kendala modal. Padahal bisnis itu bisa dimulai tanpa harus mengeluarkan modal sendiri sepenuhnya 100%. Dengan memiliki ide dan konsep yang cemerlang, Anda dapat menjadikannya sebagai salah satu modal untuk usaha. Selain itu Anda dapat melakukan usaha secara patungan atau saat ini lebih populer dengan nama Joint Venture.
Jika Anda bertanya mengenai strategi yang satu ini apakah selalu menguntungkan, maka jawabannya adalah tidak. Semua strategi bisnis yang dilakukan akan memiliki risiko kerugian yang terselip. Namun, risiko tersebut jika dibandingkan dengan single fighter jelas berbeda. Oleh karena itu, sebelum Anda melangkah ke strategi berbisnis seperti ini, maka ada baiknya pahami terlebih dahulu apakah usaha patungan (Joint Venture).
Apa sih Joint Venture itu?
Joint Venture adalah perusahaan yang berdiri atau didirikan oleh dua entitas bisnis yang berbeda bahkan bisa lebih yang kemudian bergabung menjadi satu dalam rangka menyelenggarakan bisnis bersama-sama. Umumnya perusahan yang melakukan startegi joint venture atau usaha patungan ini akan membentuk sebuah unit bisnis baru atau usaha baru baik itu di bidang investasi dan pengembangan atau semua bisnis yang berhubungan dengan kemampuan dan potensi semua sumber daya yang ada di dalam perjanjian tersebut.
Usaha patungan tersebut biasanya terjadi antara perusahaan lokal dengan perusahaan asing. Termasuk dalam struktur hukumnya sendiri dari kedua belah pihak perusahaan yang mendirikan bisnis di salah satu negara bisa menggunakan hukum perseroan ataupun menggunakan korporasi yang ada di dalamnya. Uniknya lagi, usaha patungan ini bisa menggunakan konsep menggabungkan perusahaan menjadi beberapa ukuran agar bisa mengambil bagian terpenting di dalam proyek. Namun kembali lagi, bahwa terobosan mendirikan usaha patungan tidak selamanya akan terlepas dari yang namanya sebuah risiko. Karena berasal dari dua pihak yang mungkin memiliki kebijakan yang berbeda, maka kebijakan yang harus disepakati juga akan berbeda. Oleh karena itu, pengaturan dalam usaha patungan ini bisa sangat rumit. Termasuk dalam risiko kerugian, karena ditanggung oleh kedua belah pihak, maka harus sama-sama menanggung kerugian bersama pula.
Apa Keuntungan dari Usaha Patungan?
Jika kamu penasaran bagaimana usaha patungan ini bisa berjalan dan memberikan keuntungan, yuk simak ulasan berikut ini.
A. Memperoleh wawasan bisnis yang luas dan keahlian yang baru
Selama ini jika ingin membangun usaha atau bisnis yang terdiri dari dua perusahaan atau lebih cenderung terkendala pada sumber daya manusia. Sehingga, hal tersebut menjadi sebuah hambatan sebuah perusahaan untuk bisa berkembanga menjadi lebih besar, terlebih jika berbicara dengan keterbatasan finansial. Namun, hal ini akan berbeda jika kita membahas usaha patungan. Melalui cara usaha patungan ini, segala keterbatasan wawasan dan juga keterampilan mengenai bisnis dan juga bagaimana cara memahami perilaku pasar.
B. Mendapatkan akses sumber daya yang lebih baik
Dengan menerapkan cara ini, maka Anda akan lebih mudah dalam mendapatkan SDM dengan keterampilan yang mumpuni. Serta fasilitas seperti teknologi yang layak dipakai untuk pengembangan perusahaan menjadi lebih maju. Jika selama ini Anda merasa ada keterbatasan dana untuk menyewa tenaga ahli, maka dengan menggunakan usaha patungan ini Anda bisa saling melengkapi antar partner.
Kabar baiknya lagi, Anda yang menerapkan cara ini akan lebih mudah dalam menjangkau pasar yang lebih luas. Melakukan kerjasama dengan perusahaan yang sebelumnya sudah memiliki posisi di pasar akan mempermudah perusahaan kita dalam menjangkau pasar bahkan sampai ke luar negeri. Anda dapat memperluas jaringan distribusi dan juga mendapatkan akses melalui kekayaan intelektual perusahaan yang menjadi mitra tanpa harus mengeluarkan banyak biaya untuk berinvestasi.
Baca Juga : Perkuat Bisnis Anda Melalui Penerapan Marketing Mix 7P
C. Usaha Patungan Ini Memiliki Sifat Sementara
Ya, keunggulan menggunakan strategi usaha patungan dalam membesarkan usaha kita ini ternyata tidak bersifat permanen dan mengikat selamanya. Semua pengaturan dalam bisnis yang sedang dikerjakan ini hanyalah bersifat sementara. Artiny bahwa tidak selama memegang komitmen bekerjasama. Melalui usaha patungan ini kita juga tidak akan selama menanggung risiko dalam jangka panjang. Jika dalam proses terjadi kesalahan yang bisa dianggap sangat fatal, maka kedua belah pihak bisa melakukan perjanjian yang membatasi kewajiban keuangan antara kedua belah pihak.
D. Faktor yang menjadi risiko akan ditanggung bersama-sama
Jika Anda ingin menggandeng mitra yang mungkin memiliki sisi finansial yang dominan, maka ketika terjadi sebuah kerugian, hal tersebut tidak akan ditanggung salah satu pihak saja. Di dalam perjanjian yang dilakukan, baik antara pihak pertama dan kedua akan melakukan kesepakatan jika ada sebuah kerugian akan ditanggung bersama-sama. Jika salah satu pihak yang memiliki keunggulan itu adalah perusahaanmu, maka kamu bisa membuat perjanjian bahwa kegagalan akan ditanggung bersama.
Melalui usaha patungan ini, semua pekerjaan yang memungkinkan membutuhkan biaya besar secara individu akan lebih dimudahkan dan merasa ringan. Karena hal tersebut akan dibantu dan ditanggung oleh semua pihak yang dirasa mampu dan menyetujui perjanjian tersebut. Melalui adanya sebuah pembagian risiko dan kegagalan, termasuk dengan faktor risiko yang akan terjadi ditanggung bersama.
E. Kepemilikan perusahaan memiliki peluang untuk dijual kembali
Jika memang sudah tidak ingin melakukan usaha patungan bisa dikarenakan perjanjian sudah selesai. Usaha patungan ini bisa dijual kepemilikannya kepada mitra lain yang memang ingin meneruskan usaha patungan tersebut. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa melalui usaha patungan ini kita tidak akan memegang komitmen jangka panjang. Ada juga cara unik lainnya untuk menjual kepemilikan usaha patungan ini dengan mengubah usaha patungan yang sudah dibangun menjadi perusahaan publik.
Dari lima keunggulan tersebut, Anda bisa mempertimbangkan strategi mana yang akansirw terapkan untuk bisnis Anda. Kembali lagi, melalui usaha patungan tersebut tidak selamanya keunggulan tersebut akan memberikan keuntungan yang eksponen. Tetap ada risiko kerugian yang harus dihadapi bersama-sama. Jadi, tentukan pilihan kamu dan pahami strategi pengembangan bisnis dan perusahaan dengan baik.